SPEEDNEWS.ID, ROHIL - Mantan Bupati Rohil Afrizal Sintong, SIP, M.Si diisukan dalam pemberitaan media cyber masih menguasai sekitar 15 unit mobil mewah, mulai dari fortuner, Crv termasuk Lexus dan lainnya, hingga hal tersebut rencananya akan diambil kembali oleh pemerintah daerah setempat.
Sontak hal itu menarik perhatian publik, bagaimana tidak, dari pemberitaan tersebut dikabarkan pihak Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) pada Selasa (22/4/2025) dini hari telah mengirimkan surat resmi permintaan pengembalian mobil dinas kepada Afrizal Sintong.
Menanggapi hal itu, Afrizal Sintong melalui akun sosial Facebook miliknya atas nama Afrizal Sintong Epi Sintong memberikan klarifikasi bahwa pemberitaan itu merupakan berita hoax dan BPKAD Rohil harus bertanggungjawab.
Ketika dikonfirmasi media, Afrizal Sintong yang dikenal sosok paling dekat dengan masyarakat membenarkan bahwa pernyataan itu murni dari dirinya.
"Iya itu klarifikasi dari saya," Kata Afrizal Sintong," Selasa (22/04/2025) malam.
Klarifikasi Afrizal Sintong
"Saya sangat menyayangkan berita dari media tersebut, selama ini saya difitnah oleh berita- berita yang tak jelas, dituduh bawa piring, bawa gelas, bawa sendolah, mahal kalilah harga piring itu?," ujarnya.
Lanjut Afrizal, saya rasa semua orang tau piring dan sendok di mess itu biasa-biasa saja, tidak terbuat dari berlian, tak bisa menyuap sendiri, harus pakai tangan juga.
Selanjutnya, bawa tivi di mess, kalau saya tak punya uang untuk beli tv biarlah saya tak nonton tv dan ada lagi bawak kursi pijat, kursi pijat saya tiggal di rumah batu 6 itupun sekali tak pernah saya naik," kata Afrizal.
Mantan bupati juga menjelaskan bahwa dirinya memiliki tukang urut pribadi yang lebih menyentuh ketimbang kursi pijat.
"Saya ada tukang urut, namanya Safri, itu lebih menyentuh ketimbang kursi pijat," ujar mantan Bupati Rohil.
Dirinya juga menyatakan dituding membawa treadmil, namun kenyataan saat ini disampaikan Afrizal masih tinggal di Mess Pemda.
Afrizal Sintong turut mengakui pihak BPKAD telah mengantarkan surat untuk penarikan 15 unit dan itu sontak membuat dirinya terkejut akan hal tersebut.
"Ini tidak masuk akal, seharusnya yang bagian aset tau itu, jangan dituduh saya bawa lexus lah, kalau saya tak mampu beli lexus saya masih bisa jalan kaki, dan sama ketua DPRD yang lama lah ada juga," sambung Afrizal.
Lanjutnya, saya rasa kalau sampai 15 buah sama saya bagaimana mau memakainya, ada sama sianu sianu lah tanyak BM berapa?.
Seharusnya BPKAD setiap pengeluaran mobil dinas itu harus jelas buat tanda terimanya, saya pun tak tau Kalau di perintah Bupati ya, BPKAD harus lengkapi adminitrasinya jangan buat berita fitnahlah.
"Walaupun saya tak jadi bupati taklah begitu serakahnya, saya rasa saya belum jadi gembel lah, saya ingatkan kepada media-media kalau buat berita pastikan dulu kebenarannya, jangan asal buat berita sebelum dikonfirmasi sama orangnya. Selama ini saya diam tapi ini saya sudah tak tahan," pungkasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, bagian aset BPKAD Rohil Azwin ketika dikonfirmasi atas kebenaran pernyataan dirinya di sejumlah media terkesan memilih bungkam. (dani)
0 Komentar